0

Asal Usul Komputer

Posted by Rafli Rifaldi R on 04.36
Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam 
perang tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploit 
potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan 
pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik 
komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman 
membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan 
peluru kendali.


Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam 
pengembangan kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan 
komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan 
kode-rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak 
terlalu mempengaruhi perkembangan industri komputer dikarenakan dua 
alasan. Pertama, colossus bukan merupakan komputer serbaguna 
(general-purpose computer), ia hanya didesain untuk memecahkan kode 
rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya hingga satu 
dekade setelah perang berakhir.

Usaha yang dilakukan oleh pihak 
Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken 
(1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil 
memproduksi kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut 
berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang 
kabel sepanjang 500 mil. The Harvd-IBM Automatic Sequence Controlled 
Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai elektronik.

Ia 
menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik. 
Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik untuk 
setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat 
diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik 
dasar dan persamaan yang lebih kompleks.

Image and video hosting by TinyPic
Perkembangan komputer 
lain pada masa kini adalah Electronic Numerical Integrator and Computer 
(ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat 
dan University of Pennsylvania . Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 
70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer tersebut merupakan 
mesin yang sangat besar yang mengkonsumsi daya sebesar 160kW.

Komputer 
ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dn John W. Mauchly 
(1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose 
computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.

Pada 
pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim 
University of Pennsylvania dalam usha membangun konsep desin komputer 
yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik komputer. Von 
Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic 
Computer(EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuh memori untuk menampung 
baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk 
berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. 
Kunci utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral 
(CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan 
melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic 
Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial 
pertama yang memanfaatkan model arsitektur von Neumann tersebut.

Baik 
Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric memiliki UNIVAC. 
Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah 
keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower 
dalam pemilihan presiden tahun 1952.

Komputer Generasi pertama 
dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara 
spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program 
kode-biner yang berbeda yang disebut “bahasa mesin” (machine language). 
Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi 
kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan 
tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat 
besar) dn silinder magnetik untuk penyimpanan data.

Generasi Kedua

Pada 
tahun 1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan 
komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan 
komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.

Transistor 
mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain 
yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan 
komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat 
diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin 
pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer.

Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer 
generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di 
pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer 
yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki 
komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat 
ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan 
program.

Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah 
IBM 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 
1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi 
kedua untuk memproses informasi keuangan.

Program yang tersimpan 
di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya 
memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini 
meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. 
Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen 
dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji.

Generasi Ketiga

Walaupun 
transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor 
menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak 
bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) 
menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas 
Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated 
circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik 
dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa.

Generasi Keempat

Setelah 
IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit 
dan komponenkomponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat 
memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very 
Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip 
tunggal.

0 Comments

Posting Komentar

Copyright © 2009 R R R All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.